Efek Bila Pacu Burung Lovebird Bertelur

Dampak Negatif Induk Labet di Paksa Percepat Proses Perkawinan secara Terus | Kekhawatiran Produksi Super Cepat padaTernak Love bird. Untuk masalah efek dan dampak bahasan kali ini tentu tidak semua burung akan mengalaminya, cuma kita hanya khawatir , karena hanya Alloh SWT yang menentukan. Namun satu hal yang perlu kita ingat adalah bahwa secara alamiah, Lovebird hanya bisa berkembang biak sekitar 4 – 6 kali dalam setahun.


Hitungan berikut bisa memberikan sedikit gambaran buat kita seputar Periode Ternak Love Bird / labet :

  • Kawin dan bertelur : 1 minggu
  • Mengeram : 3 minggu
  • Membesarkan anak : 5 minggu
  • Total : 9 minggu
  • Dalam satu tahun terdapat 48 minggu. Jadi 48/9 = 5.tiga
  • Dalam satu tahun, logikanya rata-rata Lovebird hanya berproduksi 5.tiga kali.
Bisakah kita bayangkan jika pasangan Lovebird tersebut digenjot terus untuk kawin dan bertelur 2 kali dalam sebulan?
Efek negative dari perlakuan tersebut adalah dikhawatirkan Lovebird jantan akan melemah dan telur tidak bisa terbuahi dengan baik. Bagi betina, dikhawatirkan bisa berakibat lumpuh bahkan kematian.Untuk itu gunakan jadwal dengan baik, fokuskan orientasi anda, yang dikejar kualitas ataukuantitas. naluri mengeram.
lovebird mempunyai waktu sampai dengan 5 minggu. Lebih dari itu biasanya ia akan membersihkan dan merapikan sarangnya lagi untuk kawin dan bertelur lagi. Dan tentunya akan membuat telur titipan tidak dierami atau ditimbunnya.
 


Logika perhitungan diatas semoga bisa membantu kita semua dalam memahami seputar penangkaran ternak budidaya burung lovebird / labet / burung cinta. Tetap semangat, jogelo / jangan bersedih, optimislah. Bila artikel diatas ada yang salah mohon segera anda berkenan mengisi di kotak komentar dibawah ini ya? Terimakasih atas waktunya telah membaca

0 Response to "Efek Bila Pacu Burung Lovebird Bertelur "

Post a Comment